7 Perbedaan Bata Hebel Asli dan Palsu: Kenali Ciri-Ciri Akurat Sebelum Membeli

7 Perbedaan Bata Hebel Asli dan Palsu: Kenali Ciri-Ciri Akurat Sebelum Membeli

Perbedaan Bata Hebel Asli dan Palsu

Edelweiss Griya Kampus – Perbedaan bata Hebel asli dan palsu menjadi topik penting yang harus dipahami sebelum membeli material bangunan. Di tengah tingginya permintaan terhadap bata ringan, beragam produk tiruan mulai bermunculan di pasaran dengan harga yang menggiurkan namun kualitas yang meragukan.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui perbedaan yang jelas agar tidak salah memilih bahan konstruksi yang berdampak pada keamanan dan daya tahan bangunan.

Bata Hebel yang asli dirancang dengan teknologi khusus untuk menghasilkan struktur yang ringan namun kokoh, tahan terhadap panas, serta efisien dalam proses pemasangan. Sebaliknya, versi palsunya mungkin tampak mirip secara visual, namun sangat berbeda dalam hal kualitas dan ketahanan.

Perbedaan Bata Hebel Asli dan Palsu

Agar tidak tertipu, kenali ciri-ciri bata Hebel asli berikut ini secara menyeluruh.

  1. Warna Putih yang Bersih dan Cerah

Salah satu perbedaan bata Hebel asli dan palsu dapat dikenali dari warnanya. Bata asli umumnya memiliki warna putih bersih yang mencerminkan penggunaan pasir silika murni berkualitas tinggi.

Warna ini juga menandakan bahwa proses produksinya mengikuti standar Autoclaved Aerated Concrete (AAC) yang tepat. Jika tampak abu-abu atau kusam, besar kemungkinan produk tersebut bukanlah Hebel asli atau terbuat dari bahan campuran yang menurunkan kualitas.

  1. Mampu Mengapung di Atas Air

Uji sederhana ini bisa dilakukan siapa saja—cukup rendam bata dalam air. Bata Hebel asli akan mengapung karena memiliki struktur berpori yang mengandung gelembung udara akibat reaksi bahan kimia dalam proses produksinya.

Sementara itu, bata palsu atau bata biasa akan langsung tenggelam karena tidak memiliki struktur rongga yang sama. Inilah salah satu cara praktis membuktikan perbedaan bata Hebel asli dan palsu secara langsung di lapangan.

  1. Tekstur Padat dan Tidak Mudah Ditembus

Tekstur bata Hebel asli terasa keras, padat, dan tidak mudah dihancurkan. Untuk mengetesnya, cukup coba menancapkan paku ke permukaan bata.

Jika paku sulit masuk dan bata tetap utuh tanpa retak, bisa dipastikan produk tersebut berkualitas tinggi dan asli. Sebaliknya, bata palsu biasanya lebih rapuh, mudah retak, dan teksturnya cenderung lembek, menandakan kualitas bahan yang tidak memenuhi standar.

  1. Ukuran dan Bentuk yang Presisi

Produk Hebel asli memiliki dimensi standar yang seragam: panjang 60 cm, tinggi 20 cm, dan ketebalan 7,5 hingga 10 cm. Permukaan dan sisi-sisinya halus serta rata, memudahkan pemasangan yang rapi di lapangan.

Ini menjadi ciri khas yang membedakannya dengan produk tiruan yang sering kali memiliki ukuran tidak konsisten, permukaan tidak rata, dan bentuk tidak presisi. Perbedaan dimensi ini akan sangat terasa saat pembangunan, karena bata asli tidak perlu banyak dirapikan dan menghasilkan dinding yang lebih estetis.

  1. Tersertifikasi SNI atau Standar Internasional

Aspek legalitas produk juga menjadi penanda keaslian. Bata Hebel asli dilengkapi dengan sertifikat SNI (Standar Nasional Indonesia) atau bahkan sertifikasi internasional yang menjamin mutu, ketahanan, dan keamanan produk.

Produk tanpa sertifikat harus dicurigai karena besar kemungkinan tidak melewati pengujian kualitas yang memadai. Keberadaan sertifikat ini menjadi pembeda krusial dalam menentukan perbedaan bata Hebel asli dan palsu di pasar konstruksi.

  1. Tanda Embos dan Kode Produksi Khusus

Beberapa merek terkenal seperti Citicon memberikan tanda keaslian tambahan berupa embos nama merek dan kode produksi di permukaan bata.

Tanda ini tidak hanya memudahkan identifikasi, tetapi juga menjamin bahwa produk tersebut berasal dari pabrik resmi. Bata palsu umumnya tidak memiliki embos ini, atau bahkan menirunya secara kasar yang terlihat tidak presisi.

  1. Harga Realistis dan Sesuai Kualitas

Harga yang terlalu murah sebaiknya diwaspadai. Bata Hebel asli diproduksi dengan teknologi canggih dan bahan baku berkualitas tinggi, sehingga harganya mencerminkan nilai tersebut.

Produk dengan harga jauh di bawah pasaran besar kemungkinan merupakan versi tiruan atau tidak memenuhi standar teknis. Memilih produk murah mungkin menghemat biaya di awal, tetapi bisa berisiko besar dalam jangka panjang.

Kesimpulan Perbedaan Bata Hebel Asli dan Palsu

Dengan mengenali ciri-ciri fisik dan administratif dari produk bata ringan, perbedaan bata Hebel asli dan palsu bisa dikenali dengan lebih mudah. Faktor-faktor seperti warna, daya apung, tekstur, presisi ukuran, sertifikasi, hingga harga jual menjadi indikator penting dalam memastikan kualitas material bangunan yang dipilih.

Pemilihan produk asli bukan hanya berdampak pada hasil akhir yang rapi dan kuat, tetapi juga menjamin keamanan struktur bangunan dalam jangka panjang. Untuk memastikan proyek konstruksi berjalan optimal, memahami perbedaan bata Hebel asli dan palsu menjadi langkah awal yang sangat penting.

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Investasi Cerdasi di Edelweiss Griya Kampus

Scroll to Top